Sahabat Udara
Tak
ada yang dapat ditebak dengan pasti dalam hidup ini,kadang berharap hujan tapi
panas dan terik matahari yang di dapat.Kadang berharap tenang tapi gaduh yang
ku dapat,kadang berharap tawa tapi tangis dan air mata yang ku dapat.Tapi itulah
kehidupan yang kadang bisa ku mengerti yang tak jarang membuat ku berpikir
dunia yang ku jalani sangat kejam.Seiring waktu jarum jam yang tak pernah lelah
berputar yang seakan menegaskan bahwa dunia yang ku jalani mempunyai
batasan,akan ada akhirnya bagaikan sebuah teka-teki yang terus aku usahakan
demi sebuah jawaban yang akan menjawab sejuta pertanyaan saat aku di perjalanan
hidup.
Hidup
itu bagaikan berlabuh di sebuah kapal dimana kita sendiri yang jadi nahkoda
nya,kita adalah kunci kemana arah kapal itu akan berjalan dan berlabuh demi
mendapatkan sebuah daratan yang sebenarnya menjadi tujuan akhir setiap hidup
manusia di dunia.Dan tak jarang saat berlabuh banyak ombak,badai,bahkan kapal
yang ku kendalikan menerpa karang di tengah lautan.Bahkan aku tak dapat
menghitung berapa banyak hal itu aku alami.Tapi aku akan berusaha terus
berlayar sampai aku menemukan daratan yang menjadi tujuan akhir dalam hidup ku
ini.walau tak jarang air mata ku tumpah dan bahkan aku luka berdarah.Karena aku
tak kan peduli seberapa sering aku terjatuh tapi aku akan terus bangkit karena
aku harus terus bertahan demi orang-orang yang telah berjuang untuk
mengantarkan ku dalam berlayar yang membuatku semakin membuka mata tentang
dunia yang kini ku jalani.
Pada
saat berlayar tak jarang aku di singgahi kapal-kapal asing yang sebelumnya tak
pernah ku kenal,yang terkadang mereka selalu berusaha menghentikan pelayaran
ku,dan bahkan mereka menghilang begitu saja datang dan pergi tanpa permisi.Sampai
kini akhirnya aku bertemu kapal-kapal asing yang selalu berlayar di dekat kapal
ku dan mereka yang tak pernah bosan mendengarkan segala keluh kesahku pada saat
aku berlayar.Dimana kami terus berusaha untuk mencapai tujuan yang sama,daratan
yang sama,sehingga hubungan kami tak hanya sebatas berlayar saja.Kapal asing
yang selalu mengajariku bagaimana caranya bangkit dan bangkit saat kapal ku
terkena ombak,terkena badai,dan saat kapal yang ku bawa menerpa karang,mereka
yang selalu mengajarkan ku arti bertahan dan lebih kuat dalam berlayar.
Mereka
yang tak pernah aku ketahui darimana asal usulnya,apa tujuan
kedatangannya,mereka yang selau siap meminjamkan tangannya untuk membantu ku
terus bangkit.Mereka yang selalu mau berbagi tentang apa saja yang menyangkut
kehidupan yang penuh dengan mistery.
bagus banget kata-katanya..
BalasHapussangat menyentuh..
keren :D
BalasHapuslanjutkan ..
aku tunggu postingan berikutnya